sadarlah

sadarlah
kurupsi meraja rela,sekarang orang ga malu-malu memakan hak milik orang.sadarlah dunia cuman sementara!

Senin, 04 April 2011

HIDUP SESAAT





HARI - HARI AKHIR





قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيَدْخُلَنَّ الْجَنَّةَ مِنْ أُمَّتِي سَبْعُونَ أَلْفًا أَوْ سَبْعُ مِائَةِ أَلْفٍ شَكَّ فِي أَحَدِهِمَا مُتَمَاسِكِينَ آخِذٌ بَعْضُهُمْ بِبَعْضٍ حَتَّى يَدْخُلَ أَوَّلُهُمْ وَآخِرُهُمْ الْجَنَّةَ وَوُجُوهُهُمْ عَلَى ضَوْءِ الْقَمَرِ لَيْلَةَ الْبَدْرِ

artinya : Sahl bin Saad r.a. berkata: Rasulullah saw. bersabda : Pasti akan masuk surga dari umatku tujuh puluh ribu atau tujuh ratus ribu  (periwayat ragu, 70.000 atau 700.000) bersama-sama yang satu memegang yang lain, tidak masuk yang pertama sehingga masuk juga yang akhir, wajah mereka bagaikan bulan purnama.
*An-Nu’man bin Basyir r.a. berkata: Aku telah mendengar Nabi SAW. bersabda: Sesungguhnya seringan-ringan siksa ahli neraka di hari kiamat, ialah orang yang di bawah telapak kakinya diletakkan bara api yang dapat mendidihkan otaknya.
*ketika semua manusia dibangkitkan di padang mashar yang matahari hanya sejengkal saja dan bertanahkan timah yang panas mendidih..saat itu juga manusia berlarian mencari pertolongan hingga tibalah pada Nabi Ibrahim, Musa, dan juga nabi lainnya maka mereka mengatakan “Sekarang ini nafsi-nafsi (sendiri-sendiri).” maka berbeda dengan baginda Rasulullah saw…belumlah ummatnya mencari beliau tapi ketika beliau dibangkitkan, bukanlah ahli keluarga atau istri-istri beliau yang beliau cari dari lisan yang terindah seluruh alam ini tapi yang beliau ucapkan “Ummati-Ummati bagaimanakah dengan ummatku”.
Selama hari yang sangat menyiksa itu, Muhammad akan memberikan pertolongan untuk seluruh makhluk yang disebut sebagai Syafa'at Uzma, ia akan memohon kepada Allah supaya secepatnya diadakan hisab.
*Di padang mashyar nanti bendera-bendera dipasang oleh pemimpin-pemimpin kebenaran dan di bawahnya terdapat barisan-barisan pengikutnya. Bendera itu dipasang dan dikibarkan oleh :
1.Bendera Liwaus Shidqi (Kebenaran) dikibarkan oleh Abu Bakar Al-Shiddiqbagi semua orang yang benar dan jujur akan berada di bawah bendera tersebut.
2.Bendera Fuwaha' untuk 
Mu'adz bin Jabal bagi semua orang yang alim fiqih akan berada dan berbaris di bawah bendera panji-panji ini.
3.Bendera Zuhud untuk 
Abu Dzar Al-Ghiffari bagi semua manusia yang menjiwai dan membudi daya dengan zuhud akan berada di bawah bendera ini.
4.Bendera Dermawan untuk 
Utsman bin Affan bagi para dermawan akan berada di bawahnya.
5.Bendera Syuhada untuk 
Ali bin Abi Thalib bagi setiap orang yang mati syahid sama berbaris di bawah bendera ini.
6.Bendera Qurra' untuk 
Ubay bin Ka'ab bagi para qari' sama berbaris di bawah bendera panji-panji ini.
7.Bendera Mu'adzin untuk 
Bilal bin Rabah bagi para mu'adzin akan berada pada barisan di bawah bendera ini.
8.Bendera orang-orang yang dibunuh dengan aniaya untuk 
Husain bin Alibagi orang-orang yang dibunuh dengan aniaya akan berada di bawah bendera ini.
*Ada tujuh orang yang akan mendapatkan naungan dari Allah dengan rahmatNya pada hari yang tiada naungan selain naungan-Nya ialah :
1.Penguasa/ pemimpin yang adil.
2.Seorang remaja yang mengawali keremajaannya dengan beribadah kepada Allah.
3.Seorang lelaki yang hatinya dipertautkan dengan masjid-masjid.
4.Dua orang yang saling cinta-mencintai karena Allah, yakni yang keduanya berkumpul dan berpisah kerana Allah.
5.Seorang lelaki yang ketika dirayu oleh wanita bangsawan lagi rupawan, lalu ia menjawab: "Sesungguhnya aku takut kepada Allah".
6.Seorang yang mengeluarkan sedekah dan disembunyikan, sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang diperbuat oleh tangan kanannya itu (ertinya dia bersedekah dan tidak menceritakan sedekahnya itu kepada orang lain).
7.Seorang yang berzikir kepada Allah di tempat yang sunyi, sehingga kedua matanya mencucurkan air mata."
*Al Shirath (Bahasa Arab الصراط) adalah jambatan/ titian yang terbentang di atas permukaan neraka Jahannam yang sangat licin, memiliki kait, cakar dan duri. Setelah melewati masa di Mahsyar, kaum Muslim akan dibentangkan shirath bagi mereka di atas Jahannam sehingga mereka melintasi di atasnya dengan kecepatan sesuai dengan kadar keimanan mereka. Orang yang pertama kali melewatinya adalah Muhammad, kemudian Muhammad berdiri di tepi shirath seraya berdoa, “Rabbi, selamatkan, selamatkan!” [3] Jika ada umat-Nya yang pernah menyekutukan Allah dengan kesyirikan besar dan belum bertaubat sebelum kematiannya, akan mengakibatkan kekekalan di dalam neraka.
*semoga allah selalu membuka kan pintu hati dan jiwa kita agar kita semua terhindar dari siksanya.amieen 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar